Program tersebut antara lain Gerakan Literasi Syariah atau yang disingkat Geulis.
Head of Finance, HCGA and Operation Muamalat Institute Nur Atikah mengatakan, kegiatan edukasi keuangan bagi masyarakat ini adalah bentuk kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang rutin dilakukan.
Anak perusahaan dari Bank Muamalat Indonesia ini berkomitmen untuk melakukan kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Program kali ini sudah berjalan pada 5 Februari 2024 bertempat di Leuwidamar Kabupaten Lebak, Banten,” katanya, Selasa (13/2/2024).
Dia bilang, poin penting dari kegiatan sosial ini memiliki nilai strategis dalam mendukung peningkatan literasi dan inklusi keuangan masyarakat.
“Terutama dalam pemahaman dan penggunaan produk perbankan syariah yang memberikan dampak ke sosial ke masyarakat dan juga menjadi sahabat bagi masyarakat,” ucapnya.
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Sekolah MTs Al Muhajirin dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Lebak Banten, Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Leuwidamar, Head of Finance, HCGA and Operation Muamalat Institute serta 30 Guru dan 90 siswa SMK dan MTs di Leuwidamar.
Dalam acara ini kegiatan yang dilakukan antara lain melakukan Geulis (Gerakan Literasi Syariah), memberikan bantuan dana pembangunan fasilitas sekolah yaitu MTs Al Muhajirin Muhammadiyah sebagai salah satu bentuk perhatian untuk kelayakan penggunaan bangunan dalam proses belajar.
Selain itu, bantuan sosial juga diberikan kepada guru MTs Al Muhajirin dan SMK Muhammadiyah 1 Leuwidamar untuk membantu pemenuhan kebutuhan bahan pokok.
Kepala Sekolah MTs dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Lebak Banten, Engkos dalam sambutannya mengaku bersyukur telah menjadi target dari kegiatan literasi syariah.
Menurutnya, literasi syariah adalah aspek penting dalam pembentukan karakter dan pemahaman nilai-nilai keislaman.
“Alhamdulillah kami antusias menyambut kegiatan literasi syariah yang diadakan Muamalat Institute untuk para murid kami,” katanya.
Ia juga mengucapkan terima kasih karena sekolahnya telah mendapatkan bantuan dana pembangunan atap sekolah dan bantuan sembako kepada para pendidik.
Para pendidik memiliki peran besar mereka dalam membimbing para murid.
Direktur Eksekutif Muamalat Institute, Anton Hendrianto menambahkan, kegiatan ini merupakan bagian integral dari komitmen perusahaan untuk memberikan manfaat maksimal bagi dunia pendidikan melalui program literasi syariah.
Muamalat Institute juga melaksanakan dana pembangunan atap sekolah, dan bantuan sosial sembako untuk para guru.
“Literasi syariah tidak hanya menjadi pondasi ilmu pengetahuan, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang dalam membentuk karakter generasi masa depan,” tuturnya.
Menurut dia, dengan pemahaman yang baik tentang prinsip-prinsip syariah, diharapkan siswa dapat tumbuh menjadi individu yang berintegritas dan bertanggung jawab.
Bantuan sosial sembako dan dana pembangunan atap sekolah untuk para guru merupakan bentuk nyata dari kepedulian perusahaan terhadap kesejahteraan.
Guru yang berkualitas dan mendapatkan dukungan akan memiliki dampak positif yang besar terhadap perkembangan pendidikan.
Semua upaya ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan memberikan kontribusi positif pada pembentukan karakter, pengembangan potensi, dan kesejahteraan seluruh komunitas pendidikan.
“Terima kasih atas kerja sama dan partisipasi dari Muamalat Institute serta semua pihak dalam menjadikan program ini sukses. Semoga kebaikan ini dapat menjadi ladang amal yang berkelanjutan bagi dunia pendidikan,” tandasnya.
Setelah melaksanakan kegiatan Geulis dan Bantuan Sosial, tim CSR Muamalat Institute tidak hanya berhenti di situ.
Tim CSR melanjutkan perjalanan untuk menjelajahi keindahan alam dan kultur yang kaya di sekitar kampung Baduy.
Dalam suasana yang penuh kebersamaan menyaksikan kehidupan sehari-hari masyarakat Baduy sambil menikmati keindahan alam yang masih alami.
Bukan hanya memberikan bantuan, tetapi juga tentang memahami dan menghargai kehidupan serta nilai-nilai budaya yang berbeda.
“Semoga program CSR ini dapat meningkatkan literasi syariah di kalangan siswa-siswi, masyarakat umum dapat memberikan dampak positif dalam pembentukan karakter dan pemahaman nilai-nilai keislaman,” ucapnya.
Muamalat Institute berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
“Kami bertekad untuk terus menjalankan program CSR kami dengan tujuan membangun masyarakat yang lebih baik, serta melestarikan kekayaan alam dan budaya di sekitar kita,” tutup dia.https://asiafyas.com/